Jumat, 16 Januari 2009

Penghuni kebun binatang, buah-buahan, rempah-rempah, ditutup dengan dagu gatal

Yah, di sinilah aku. Terjebak dalam rutinitas. Menjengkelkan. Mengesalkan. Memuakkan. Hoek.
Bayangkan betapa mengerikannya terpaksa melakukan apapun yang harus kau lakukan padahal kau enggan melakukannya.
Sayangnya, tak ada jalan (bahkan) untuk berkelit sedikitpun. Jalan buntu yang ada. Argh! How strange.
Terkurung, terkepung diantara puluhan pasang mata dengan antusiasme berlebih. Namun alih-alih bersemangat, justru mereka membuatku mual. Kapan aku dapat kebebasan? Memang ini panah tanda bodoh yang aku ikuti. Keputusan salah yang kupilih.
Sekarang? Sudah terlambat untuk kembali. Waktu sama sekali tidak kenal kompromi. Apalagi negosiasi. Cuih! Huh, benci benci benci!

Jumat, 02 Januari 2009

U-U-U

Aku berpacu
Berlari melawan waktu
Arusnya begitu menghalangiku
Sungguh,ini sangat berliku
Tebing tajam tak hentinya mengganggu
Karang runcing dengan kejam menunggu
Menanti sambil berpangku
Tak pernah lelah meraup dayaku
Waktu juga tetap begitu
Tak pernah kesal dan hentikan laju
Dengan siapa aku berkawan,lalu?

Kamis, 01 Januari 2009

Sinetron...What do you think?

Sinetron. Kontroversial. Ada yang bilang jelek, jijik, tapi banyak juga yang bela habis - habisan. Mulai aku kecil seupil sinetron udah ada. Sampai sekarang aku sebesar sesar mendatar begini, dia tetep eksis. Wow!
Ceritanya? Ya gitu deh,
1. Cewek hina dina tersia - sia disiksa blablabla, terus, muncul pria tampan baik hati dengan dompet melebihi rata - rata.
2. Ada juga playboy yang akhirya malah naksir cewek polos miskin yang berani ngelawan dia. Fu....h, semua juga bakal tau akhir ceritanya bakal jadi kayak gimana.
3. Ibu mertua yang kejam karena menantunya nggak sederajat sama keluarganya
4. Anak yang tertukar, wih, banyak banget yang pakai cerita ini.
5. Belakangan, sinetron tampil dengan judul nama si tokoh utama. Ingatan berputar ke Marimar, Rosalinda, Maria Cinta Yang Hilang...Fu fu fu
6. Biasanya, biasanya lo, ya, ceritanya nggak original2 banget.
Yang paling bikin sebel, kalau ratingnya tuh sinetron tinggi, ceritanya dilanjutin jadi season 2 dst. Astaga! Ada yang inget, nggak sama Tersanjung? Gila...
Sudah banyak mulut bercuap tentang efek negatif dari sinetron. Here they are...
1. Ngajarin gaya hidup yang 'rusak'. Perhatiin deh, kalau ada adegan sekolah, cewek - ceweknya pasti roknya...adududuh, super mini! Udah gitu, pasti intinya foya - foya dan hura - hura
2. Waktunya nggak tepat. Jam paling top kan, waktunya belajar, lagipula, anak kecil juga belum tidur. Wah3...
Tapi.....................................................
Tahukah kalian???Yang paling buruk dari semuanya, AKU adalah penggemar sinetron! AKU tahu sinetron itu kayak yang aku sebutin di atas tadi, tapi aku tetep nonton. Gila, kan? Mungkin aku sudah masuk diterkam pembodohan. Hahahaha.
Aku teriak - teriak heboh kalau Si Ibu Mertua marahin menantunya
Aku pengen jambak rambut cewek ganjen yang nggerecoki tokoh utama
Aku juga senyum senyum sendiri pas adegan cinta - cinta dimulai
Hahahahahhahahaha
Jadwalku tu ya...
16.30 - 17.30 Kepompong. Ceritanya lucu. Meskipun aktingnya agak2 yah...gak natural.Jadi males mandi kalau liat The Rainbow.
17.30 - 19.00 Lia. Pemainnya sama sih, sama lawan mainnya Amanda di Candy sama Mentari, tapi aku tetep nonton. Hehehe
19.00 - 20.00 Sekar taklompati, belajar dulu...^^. Ceritanya jadi aneh. Maksa deh, mana Sekarnya lelet banget lagi.
20.00 - 21.00 Alisa. Alisa tu bego banget, sih?? Jambak dong, Natasya!
Jadi kesimpulannya, boleh nonton sinetron,nggak???