Kamis, 11 Desember 2008

Siapa gerangan dia?

Siapa tak tergetar hatinya saat dia melangkah?
Siapa tak berdesir hatinya saat ia senyumnya merekah?
Siapa tak berpacu detak jantungnya ketika ia datang menapaki tangga?
Siapa tak gugup kala ia berikan benda istimewa?
Siapa tak tersentuh kalbunya kala ia mulai berucap?
Siapa tak terpaku kala ia rangkai kata demi kata?
Siapa tak mengenalnya?
Siapa tak kenal padanya?
Siapa tak tahu namanya?
Siapa tak ingat rupanya?
Siapa tak menyadari ayunan kakinya?
Siapa tak mengira gerak tangannya?
Siapa dia?
Siapa gerangan ia?
Siapa oh, siapakah yang ku maksud?
Dialah guru fisika saya.
Tak akan ada yang lupa padanya. Selekat soal yang ia hadiahkan pada kami semua. Tak akan ada yang lupa senyum menawannya. Aura kemenangan sarat di matanya. Saat lawan tak berdaya menghadapi lembar derita.
Walau apapun jua, kami tak akan benci padanya. Apapun rintangannya, ia tetap mencurahkan ilmunya. Demi kami, generasi penerus bangsa. Sebagai muridnya, saya merasa bangga. Punya guru yang begitu giatnya, memajukan kehidupan negara.

Senin, 08 Desember 2008

UNTITLED

He don’t even know,
How I miss him now
I really want to row
Just trough this feeling right now
Only for see him behind his window
I think my heart turn into yellow
But I don’t want it become too mellow
I just like to be glow
Let me say wow!
Why? He looks very awesome
His face as fresh as lime
Will he thinking of me?
I hope in his every time
Because all day I just spell his name
It’s more complicated than crime
He’s very indescribable
He’s irreplaceable
And more than unforgettable
I dream about our dinner in the light of candle
I don’t know what the right title
Hope it’s not just temporary
Because he is extraordinary!

Selasa, 02 Desember 2008

Beberapa Hal Yang Membuktikan SMA Bukan Masa Paling Indah

Siapa bilang SMA itu masa-masa paling indah? Aku, sebagai orang yang berseragam putih abu-abu, belum menemukan sisi menyenangkan itu. Semua makin buruk saat:
1. Mengulang soal ulangan yg sama, a.k.a remidi. Kata keramat sejuta umat.
2. Tes olahraga. Roll depan,lari,lompat jauh,jalan cepat,aaarrgghh...aku paling nggak bisa olahraga!
3. Tumpukan tugas menunggu untuk diselesaikan. Walau tak ada minat atau niat sedikitpun.
Paling nyebelin:bikin ppt.huh.
Jadi...enaknya ngapain, ya, biar nggak stress?? Secara baru sampai di rumah jam setengah 4, sampai tulisan ini diturunkan, aku belum dapet cara refreshing yg paling tepat. Tolong bantu ide,dong...

Hanya satu kekurangannya...

Psssttt...
Ini rahasia, ya!
Jadi gini... Ada orang yang cakep..banget. Pesonanya wow. Keren. Oke. Cool. Imut. Pokokny semua yang kamu bayangkan, dia punya. Gaya jalannya, rambutnya, pembawaanny, caranya ngomong, sempurna! Nggak bakal ada yang nyaingin. Huh, buang aja cowok-cowok sok ganteng atau keren. Nggak level sama dia. Sama sekali. Kalau kamu ketemu sama dia...pasti melting, salting, klinting2! Sumpah deh, nggak bohong. Jaminan 100%. Basket, gitar, dilalap habis. Rajin sholat lagi.
Tapi sayang...
Sayang sekali...
Dia punya satu kekurangan,
yang niscaya bikin cewek2 patah hati,
bukan terlalu dingin dan sebagainya,
bukan juga gay...
Dia cuma...
Sayangnya, dia itu...
CEWEK!!!
Gyahahahaha...

Hanya satu kekurangannya...

Psssttt...
Ini rahasia, ya!
Jadi gini... Di sekolah, ada orang yang cakep..banget. Pesonanya wow. Keren. Oke. Cool. Imut. Pokokny semua yang kamu bayangkan, dia punya. Gaya jalannya, rambutnya, pembawaanny, caranya ngomong, sempurna! Nggak bakal ada yang nyaingin. Huh, buang aja cowok-cowok sok ganteng atau keren. Nggak level sama dia. Sama sekali. Kalau kamu ketemu sama dia...pasti melting, salting, klinting2! Sumpah deh, nggak bohong. Jaminan 100%. Basket, gitar, dilalap habis. Rajin sholat lagi.
Tapi sayang...
Sayang sekali...
Dia punya satu kekurangan,
yang niscaya bikin cewek2 patah hati,
bukan terlalu dingin dan sebagainya,
bukan juga gay...
Dia cuma...
Sayangnya, dia itu...
CEWEK!!!
Gyahahahaha...

Senin, 01 Desember 2008

Tasku sayang,tasku malang,sayang si malang kini hilang

Hari minggu. Hari terakhir mading deteksi dihelat. Berhubung pengumuman pemenang juga dibacakan hari itu, aku memutuskan untuk datang ke sana. Mengharap-harap madingku menang.
Datang dengan keceriaan, pulang membawa kehampaan. Begitu sampai PTC, aku melesat menuju salah satu toko dvd bajakan. Wuah, 3 dvd langsung kuraih. Dengan hati gembira cerah ceria berbunga-bunga, aku bersama teman tak menunggu lama untuk menontonnya. Santai saja tas selempang hijau tentara kesayangan kuletakkan di belakang tempat aku duduk. Film membiusku. Hingga sampai di penghujung dhuhur. Aku diingatkan untuk sholat. Ribut aku mencari mukena yang kusimpan dalam tas. Tasku raib ditelan udara. Sontak hatiku luluh lantak. Aku lapor pada bapak tentara dengan nyawa setengah hilang. Aku mencari cari penuh harap. Siapa tahu tas itu ketemu plus segala isinya. Kolong. Pojokan. Pintu masuk. Kolong. Kumpulan pengunjung. Kolong lagi. Pintu keluar. Kamar mandi. Nihil. Air mata sudah menuntut kebebasan. Aku ngotot mengurung mereka. Pasti tampak bodoh nangis di tengah khalayak luas. Tapi...apa daya. Tanpa bisa melawan kodrat sebagai makhluk yang mudah tersentuh hatinya, butiran bening menetes melalui mata.
Dikepung rasa berdosa pada orangtua, juga sesal tak menjaga barang sendiri.
Daftar kerugian:dompet(ktp kelas 7-10,foto2,idcard ypia,kartu gol.darah,koleksi kartu telpon),payung,cutter,tempat kacamata,tepak dengan isi lengkap+fd teman,tas,kamera,mukenaku+teman.
Mama, Papa, maaf ya, kameranya hilang..
Erlina, maaf fdmu hilang juga..
Kimba, maaf rukuhmu jadi ikut hilang juga..
Tasku, maaf aku nggak jaga kamu..
Diriku sendiri, maaf belum bisa melapangkan dada sepenuhnya..